Penguatan MGMP FITK di Universitas gajah Mada 2022

Penguatan MGMP FITK di Universitas gajah Mada 2022

Pada Selasa, 18 Oktober 2022, Tim FITK UIN Raden Fatah mengadakan pertemuan dengan jajaran pimpinan Universitas Gajahmada Yogyakarta, dengan agenda penguatan MGMP FITK.

Sambutan diawali dari perwakilan UGM yakni Ketua Pusat Inovasi Kajian Akademik Dr. Irwan Indrayanto, M.Sc. dalam arahannya yang mewakili universitas, Beliau mengucapkan selamat datang pada Tim FITK UIN Raden Fatah Palembang di UGM.

Lebih lanjut Beliau menjelaskan struktur MBKM, dan capaian IKU yang banyak perubahan dengan berbagai strategi. Direktorat UGM, menyambut baik kedatangan tamu penguatan MBKM dari Palembang, tutup Beliau.

Selanjutnya sambutan Dekan FITK yang diwakili Wakil Dekan 1, Dr.Muhamad Fauzi, M.Ag. Beliau menyampaikan ucapan syukur karena sudah diterima di UGM. Beliau menyampaikan juga apresiasi yang setinggi-tingginya atas sambutan di UGM. Adapun tujuan kedatangan Tim Palembang dalam rangka penguatan MGMP dan Pengembangan MBKM FITK UIN Raden Fatah. UGM sebagai universitas terbaik di Indonesia menjadi rujukan dalam implementasi MBKM. “Tujuan kami ke sini untuk memperkuat peran MGMP di PTKIN dan pengembangan MBKM, karena dalam implementasi MBKM masih belum pas.” Selanjutnya Beliau memperkenalkan Tim yang berangkat dengan tugasnya masing-masing. “Mengapa harus ke UGM, karena belum padu untuk sama-sama mengembangkan MBKM di UIN Raden Fatah, harapannya agar diberikan informasi formula yang terbaik,” tutup Dr. Fauzi.

Selanjutnya pemaparan, materi disampaikan Pusat Inovasi Kajian Akademik (PIKA ) yang di sampaikan oleh Dr. Irwan Indrayanto, M.Sc. Kepala Pusat Inovasi Kajian Akademik. Dalam materinya disampaikan selayang pandang MBKM oleh satgas MBKM UGM Tantangan abad 21, revolusi pendidikan, website pika.ac.id, metode SCL, buku panduan MBKM, kebijakan MBKM, dan kantor jaminan mutu. Beliau juga menyampaikan bahwa universitas harus punya buku panduan MBKM internal dan eksternal, capaian IKU, pertukaran pelajar, 144 SKS minimal, rutin mengevaluasi kurikulum,100 SKS dimanfaatkan Prodi, selain itu ambil transformasi digital, 8 bentuk pembelajaran tambahan bela negara, 1 SKS 45 jam magang, dilaksanakan di semester  6-7, CPL yang dimuat sebaiknya memuat pembelajaran sepanjang hayat, ujarnya.

Materi dilanjutkan oleh penamparan dari Dr. Bondan, dalam materinya Beliau menyampaikan alur penyetaraan SKS Kampus Merdeka, kuncinya adalah harus ada kerjasama yang jelas.

Kegiatan berikutnya dilanjutkan dengan diskusi Tim UIN Raden Fatah dengan Tim UGM.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *